Minggu, 14 Oktober 2012

Unsur, Senyawa dan Campuran


Zat tunggal adalah materi homogen yang susunan kimianya tetap, zat tunggal terdiri dari,
  1. Unsur adalah zat tunggal yang tidak bisa dibagi lagi menjadi zat lain ayng lebih sederhana, unsur :
    • Logam adalah salah satu jenis unsur yang bentuknya padat (kecuali air raksa/mercury/Hg), warnanya mengkilap, di alam non logam lebih banyak dari logam tapi di dalam tabel periodik logam lebih banyak jenisnya.Dalam bahasa Yunani : Metallon) adalah sebuah unsur kimia yang siap membentuk ion (kation) dan memiliki ikatan logam, dan kadangkala dikatakan bahwa ia mirip dengan kation di awan elektron.
    • Non logam aladal salah satu jenis unsur yang bersifat elektronegatif yaitu mudah menarik elektron valensi, warnanua tidak mengkilap, besifat isolator, rapuh, berbentuk padat dan cair. Yang termasuk dalam nonlogam adalah halogen, gas mulia, dan 7 unsur berikut: hidrogen (H), karbon (C), nitrogen (N), oksigen (O), fosfor (P), belerang (S), dan selenium (Se).
    • Metaloid dalam bahasa Yunani: metallon - logam, eidos - mirip) adalah kelompok unsur kimia yang memiliki sifat antara logam dan non logam. Metaloid sulit dibedakan dengan logam, perbedaan utamanya adalah bahwa umumnya metaloid adalah semikonduktor sedangkan logam adalah konduktor. Ada tujuh unsur yang dikelompokkan sebagai metaloid, yaitu boron (B), silikon (Si), germanium (Ge), arsen (As), antimon (Sb), telurium (Te), dan polodium (Po). Sifat-sifat metaloid : 1. Memiliki sifat baik sebagai logam maupun non logam 2. Lebih rapuh daripada logam, kurang rapuh dibandingkan dengan non logam 3. Umumnya bersifat semikonduktor terhadap listrik 4. Beberapa metaloid berkilauan seperti logam.
  2. Senyawa adalah zat tunggal yang secara kimia/cara khusus dapat dipisahkan atau dibagi menjadi zat lain yang lebih sederhana. Senyawa adalah zat tunggal yang tersusun dari beberapa unsur dengan perbandingan tertentu. Pada senyawa berlaku hokum perbandingan tetap atau yang lebih dikenal dengan Hukum Proust “Perbandingan massa unsur yang menyusun suatu senyawa bersifat tetap.”. dan berlaku hokum kekekalan massa “Massa zat sesudah atau sebelum direaksikan massanya tetap sama.”
Contoh : pembentukan air (H2O) perbandingan massa gas H2 dengan gas O2 berbanding 1 : 8
H2           +    O2           à        H2O
1gr                8gr                      9gr
H2           +    O2           à        H2O     +       H2      +     O2
3gr                17gr                    18gr              1gr             1gr
  1. Campuran adalah materi yang tidak seluruh bagiannya mempunyai sifat yang sama. Contoh :
·         Larutan adalah materi homogeny yang susunan kiminya dapat berubah-ubah, contoh : air gula, air syrup, perunggu, kuningan, dalam gas contohnya udara (campuran oksigen – nitrogen dan gas lainnya). Larutan adalah suatu fase yang ukuran partikelnya kurang dari 1 nanometer.
·         Suspensi adalah materi heterogen yang terdiri dari fase juka didiamkan akan memisah, ukuran partikelnya lebih besar dari 100 nanometer umunya tampak keruh, contohnya air kopi, air+pasir
·         Koloid adalah mater heterogen yang terdiri dari dua gasa juka didiamkan tidak memisah ukuran partikelnya antara 1-100 nanometer contoh : susu, santan dan jelly.
Perbedaan Antara Senyawa dan Campuran
Senyawa
Campuran
Terbentuk dari reaksi kimia
Tidak terbentuk dari reaksi kimia
Sukar dipisahkan menjadi komponen penyusunnya (dengan cara kimia)
Mudah dipisahkan menjadi komponen peyusunnya (dengan cara fisika)
Tidak mempunyai sifa yang sama dengan komponen penyusunnya
Mempunyai sifat yang sama dengan komponen penyusunya
Perbandingan komponen penyusunya tertentu dan tetap
Perbandingan komponen penyusunnya tidak tertentu dan berubah-ubah

Sahabat sekalian ini yang bisa saya share ke sahabat sekalian semoga bermanfaat dan menjadi amal saya dalam berbagi ilmu.

sumber :
buku catatan smk saya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar